Senin, 16 Desember 2019
Senin, 16 Desember 2019 - Maraknya video dan foto yang beredar di masyarakat terkait konflik Harimau dan manusia, diantaranya Harimau yang mati ditombak warga, sekolompok warga bersama TNI Polri akan menangkap Harimau yang telah menyerang warga hingga tewas serta beberapa Harimau yang tengah menyerang manusia, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau memastikan kejadian tersebut di luar Riau alias Hoax. Video itu hasil editan dari beberapa kejadian yang lokasinya berbeda. Video viral tersebut terjadi di Pagar Alam, Sumatera Selatan dan kebun binatang China, sedang untuk foto Harimau yang dibunuh terjadi di Sumatera Utara.
Dengan banyaknya pertanyaan yang masuk ke call center Balai Besar KSDA Riau, menunjukkan bahwa keresahan warga khususnya warga di Prov. Riau meningkat seiring adanya beberapa jejak yang memang ditemukan dan telah diidentifikasi serta diduga sebagai jejak Harimau Sumatera.
Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono mengingatkan bahwa jangan sampai kejadian ini dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk suatu kepentingan.
Terhadap jejak yang diduga sebagai jejak si belang, Balai Besar KSDA Riau telah menurunkan timnya untuk melakukan identifikasi, observasi serta memberikan sosialisasi edukasi dan pemasangan plang cara menghindari konflik dengan satwa tersebut. Pemasangan camera trep juga telah dilakukan dibeberapa titik di mana jejak Harimau Sumatera banyak ditemukan.
Salam konservasi!!!!
Sumber: Balai Besar KSDA Riau
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0