Laboratorium Alam Taman Nasional Gunung Merapi

Rabu, 09 Oktober 2019

Sleman, 8 Oktober 2019 - Taman Nasional Gunung Merapi selalu menarik untuk diteliti, hal inilah yang menjadikan kawasan ini sebagai laboratorium alam.  Banyak studi, kajian maupun penelitian dilakukan di kawasan ini.  selama ini telah banyak kampus, sekolah serta komunitas keilmuan yang melakukan penelitian maupun pembelajaran di kawasan konservasi ini.  

Demikian juga yang dilaksanakan oleh Program Studi Bologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta (FMIPA UNJ).  Pada tanggal 7 dan 8 Oktober 2019, hadirlah 59 mahasiswa semester 7 beserta 17 dosen di kawasan konservasi TNGM, untuk melakukan pembelajaran di alam, berupa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan bobot 2 SKS. 

Pembelajaran ini mengambil 14 subtema, yaitu hara tanah, kultur jaringan tumbuhan, bakteri, ekologi perairan, ekofisiologi hewan, perilaku mamalia besar, talas-talasan, anggrek, paku, fitokimia tumbuhan, jamur, herpetofauna, analisis vegetasi dan ikan.  Mengingat obyek pembelajaran cukup majemuk, maka pihak TNGM mengarahkan di 3 lokasi yaitu Kalikuning, Tlogo Muncar dan Tlogo Nirmolo, dengan didampingi oleh 4 (empat) Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) yang bertugas di masing-masing resort.

Dalam kesempatan ini, Dr. Reni Indrayanti, M.Si, selaku Kepala Program Studi Biologi FMIPA UNJ menyampaikan bahwa kegiatan KKL ini merupakan kegiatan tahunan dari Prodi Biologi, selanjutnya ada Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang bobotnya 3 (tiga) SKS, dan durasinya lebih lama 40 hari kerja.

Sumber: Balai TN Gn. Merapi

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 5

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini