Menikmati Akhir Pekan di Borobudur ala Brigdalkarhut Balai KSDA Yogyakarta

Senin, 02 September 2019

Yogyakarta 1 September 2019, Waktu akhir pekan merupakan waktu yang dinantikan untuk sejenak rehat dari rutinitas pekerjaan. Kali ini ada akhir pekan yang sedikit berbeda bagi anggota Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan (Brigdalkarhut) Balai KSDA Yogyakarta. Akhir pekan mereka digunakan untuk berlibur dan sekaligus bekerja. Spot Candi Brorobudur yang megah menjadi lokasi mereka bekerja, Sabtu (31/8/19).

Polhut Balai KSDA Yogyakarta yang tergabung dalam Brigdalkarhut ini mempersiapkan unit mobil pengangkut dan mulai menata peralatan untuk melakukan penyiraman tanaman di lokasi Taman Hutan Candi Borobudur yang tengah dibangun oleh Kementerian LHK sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap Borobudur sebagai destinasi wisata prioritas.

Kegiatan penyiraman tanaman di Taman Hutan Borobudur ini dilakukan hingga senja hari dan ditutup dengan makan malam bersama di komplek Candi Borobudur. Sederhana namun penuh makna kesan yang muncul dibalik dedikasi dan keikhlasan kerja anggota Brigdalkarhut Balai KSDA Yogyakarta ini.

Kegiatan penyiraman tanaman ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari kegiatan penanaman yang dilakukan beberapa waktu yang lalu. Kepala Balai KSDA Yogyakarta, M. Wahyudi sangat mengapresiasi kerja Brigdalkarhut Balai KSDA Yogyakarta. “Luar biasa semangat dan kerja keras teman-teman Brigdalkarhut Balai KSDA Yogyakarta ini, di hari libur pun tetap memberikan performa kerjanya yang bagus. Terimakasih kepada teman-teman semua yang telah mempersiapakan dan melaksanakan kegiatan ini dengan baik.” tuturnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menetapkan empat destinasi wisata prioritas yang meliputi Danau Toba, Labuan Bajo, Mandalika dan Candi Borobudur. Untuk mendukung program tersebut, Kementerian LHK telah menyusun kegiatan penanaman di empat destinasi wisata prioritas tersebut. Penanaman di komplek Candi Borobudur dimotori oleh Balai Pengelolaan DAS Serayu Opak Progo selaku UPT Kementerian LHK yang melaksanakan tugas rehabilitasi hutan dan lahan (RHL). Meskipun demikian, untuk pemeliharaan tanaman di Taman Hutan Borobudur ini akan dilakukan melalui sinergisitas UPT Kementerian LHK (Balai KSDA Yogyakarta dan Balai TN Gunung Merapi) serta Balai Konservasi Borobudur.

Sumber : Balai KSDA Yogyakarta


 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini