Peduli Peran Generasi Usia Dini Melalui Pendidikan Konservasi

Sabtu, 23 Februari 2019

Indragiri Hulu, 22 Februari 2019. Anak-anak merupakan bagian elemen masyarakat yang terkadang terabaikan. Padahal merekalah generasi penerus dan memegang kunci masa depan dalam pengelolaan sumber daya alam di masa mendatang. Dalam rangka menstimulasi dan meningkatkan peran generasi ini, Balai Taman Nasional Bukit Tiga Puluh menggelar acara Pendidikan Konservasi bagi murid-murid yang bersekolah di sekitar penyangga TNBT.

Adalah SD Negeri 005 Siambul yang menjadi sasaran giat kali ini. Sekolah ini berada di Desa Siambul, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu .Kenapa memilih sekolah ini ?karena Desa Siambul merupakan salah satu desa penyangga yang berbatasan langsung dengan kawasan TNBT dimana masyarakatnya masih banyak yang berinteraksi langsung dengan kawasan TNBT.

Sebanyak 50 murid dan beberapa guru mendapatkan pelajaran tentang konservasi dan pengenalan hutan, jenis flora dan fauna yang dilindungi di TNBT. Materi disampaikan oleh petugas penyuluh Fonda Amelia Sarah dan Polhut Rifki Lestari, dibantu oleh mahasiswa -mahasiswi peserta magang dari Universitas Riau. Menggunakan metode pedagogik yang menyenangkan sehingga mampu menarik antusiasme peserta.

Agar acara lebih menyenangkan, sesi kedua dilakukan pemutaran film dokumenter TNBT dan video hasil tangkapan kamera trap. Suasana semakin meriah tatkala petugas memutarkan video Harimau Sumatera. Mereka sangat terkesan. Karena baru kali ini melihat langsung gambarnya dari dekat.

Sesi ketiga, diberikan materi tentang pengelolaan sampah. Hal ini diberikan karena pada tanggal 21 Februari bertepatan dengan Hari Peduli sampah Nasional. Anak-anak diajak untuk larut dalam video yang cukup menarik bagaimana sampah dikelola dengan baik dan juga apa saja yang terjadi jika kita tidak peduli terhadap sampah yang ada di lingkungan sekitar kita.

Pada setiap akhir sesi diberikan kuis untuk anak-anak yang kemudian diberikan bingkisan menarik dari Panitia. Pihak Sekolah berterima kasih atas kesediaan waktu untuk berbagi ilmu dengan anak didik mereka dan diharapkan kegiatan ini lebih sering atau rutin untuk dapat dilaksanakan disekolahnya. Sebelum acara ditutup anak-anak dan seluruh peserta yang hadir diminta untuk mengumpulkan sampah yang ada di sekitar dan dibuang pada tempatnya.

Semoga dengan adanya kegiatan pendidikan konservasi dan lingkungan ini, generasi penerus semakin peduli dan perannya kian nyata dalam pengelolaan lingkungan di masa kini dan nanti.

Sumber : Balai Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini