Masyarakat Nelayan Mandiri, TN Taka Bonerate Lestari

Sabtu, 07 Juli 2018

Rajuni - Taka Bonerate, Kepulauan Selayar, 7 Juli 2018. Penyuluh Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah I Tarupa Balai Taman Nasional Taka Bonerate (TNTBR) terus melakukan peningkatan pemberdayaan dan kapasitas kelompok masyarakat di dalam kawasan TNTBR mulai dari pemanfaatan potensi wisata sampai ke perikanannya.  Adalah Kelompok Pengelolaan Akses Area Perikanan (PAAP) - Forum Peduli Laut Rajuni - Latondu yang dilatih bagaimana transplantasi dan monitoring terumbu karang dengan metoda rangka spider pada tanggal 28 s.d 29 Juni 2018 silam. Kegiatan ini diikuti 25 orang peserta dari Desa Rajuni dan Desa Latondu. 

Forum Peduli Laut Rajuni-Latondu adalah kelompok masyarakat nelayan binaan Balai TNTBR yang dalam proses inisiasinya dilakukan bersama-sama dengan mitra RARE Indonesia. Forum ini telah melakukan PKS (Perjanjian Kerja Sama) dengan Balai TNTBR tentang Penguatan Fungsi KPA berupa Pemberdayaan Masyarakat melalui Pemberian Akses Area Perikanan di Zona Tradisional di TNTBR. Lokasi pada zona dimaksud berada di perairan Taka Dangka - Taka Silebu dengan luas sekira 640 Ha. 

Lima bidang/divisi dimiliki Kelompok Forum Peduli Laut melalui FGD (Focus Group Discussion) berupa Monitoring, Dakwah (Sosialisasi), Pengawasan, Organisasi, Sosial Ekonomi.

Inilah salah bentuk konkrit peningkatan kapasitas kelompok nelayan oleh Balai TNTBR, yang menjadi salah satu poin pelaksanaan kerjasama sebagaimana tercantum dalam PKS. Selama ini, upaya peningkatan kapasitas kelompok terus menerus dilakukan bekerjasama dengan mitra RARE, WWF dan WCS. 

"Diharapkan melalui pelatihan ini, kelompok masyarakat nelayan dapat meningkat kemampuannya dalam melakukan transplantasi dan monitoring terumbu karang secara mandiri" ucap Faat Rudhianto, Kepala Balai TNTBR. 

Sumber : Asep Pranajaya - Penyuluh Kehutanan Balai TN Taka Bonerate
Foto : Irfandy Aznur - Penyuluh Kehutanan Balai TN Taka Bonerate
Editor : Asri - PEH Balai TN Taka Bonerate

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini