BBTN Bentarum Bersama WWF Ujicoba SMART Patrol di DAS Embaloh dan DAS Sibau

Kamis, 10 Mei 2018

Putussibau, 10 Mei 2018.  Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum) bersama WWF melakukan kegiatan patroli pengamanan kawasan hutan guna meningkatkan efektivitas pengamanan kawasan dengan metode pengamanan kawasan partisipatif dengan memanfaatkan Spatial Monitoring and Reporting Tool (SMART) (10/5). Kegiatan dibuka oleh Kepala Bidang Teknis Balai Besar TaNa Bentarum, Ardi Andono. Menurut Ardi, diharapkan kegiatan ini menjadi landasan awal dalam mengembangkan SMART Patrol “SMART Patrol adalah uji coba pertama yang dilakukan di TaNa Bentarum, SMART Patrol itu bukan suatu hal yang mudah, butuh komitmen bersama. Ketika kita sudah komitmen pada SMART Patrol, pengambilan data tidak lagi asal berjalan, namun harus sesuai dengan grid yang ada Agar kedepan SMART Patrol tetap bisa berjalan” ujarnya. Pada kesempatan itu, Ardi Andono, melepaskan tim pertama yang berjumlah 13 orang dan dilaksanakan selama 7 hari mulai tanggal 10 – 16 Mei 2018 di beberapa lokasi seperti Sungai Mengkak dan Sungai Kupit yang merupakan kawasan DAS Embaloh, Sungai Menyakan yang merupakan kawasan DAS Sibau. 

DAS Embaloh dan DAS Sibau merupakan DAS yang berada di kawasan Taman Nasional Betung Kerihun. Kedua DAS tersebut merupakan habitat penting bagi spesies yang dilindungi, yaitu spesies Pongo Pygmaeus Pygmaeus, dalam konteks habitat orangutan sejumlah permasalahan seperti perburuan liar dan perambahan kawasan hutan masih sering terjadi. Tujuan dari kegiatan ini adalah monitoring biodiversiti dan patrol kawasan DAS Embaloh dan DAS Sibau serta uji coba SMART Tools menggunakan aplikasi Android dan Manual Tally Sheet.

SMART merupakan sebuah tool baru yang dikembangkan untuk mengukur, mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas pemantauan serta aktivitas konservasi berbasis lokal. Kegiatan pengamanan yang dilakukan tidak hanya untuk mengamati dan mendata ancaman kawasan, namun juga monitoring keanekaragaman hayati termasuk beberapa jenis spesies dilindungi. Diharapkan dengan kegiatan ini TaNa Bentarum dapat memantau keberadaan biodiversiti serta keamanan kawasan di DAS Embaloh dan DAS Sibau dari data patroli yang dikelola dengan SMART Tools.

Sumber : Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum)

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini