80 Ekor Tukik Dilepas di Pantai Pasir Putih - Manokwari

Minggu, 06 Mei 2018

Manokwari, 6 Mei 2018. Balai Besar Taman Nasional Teluk Cenderawasih (BBTNTC) bersama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Papua Barat, Komunitas Anak Air Manokwari (KAAM), Komunitas Anak Wondama Abdi Lingkungan (KAWAL), Kelompok Sadar Wisata Pasir Putih dan beberapa komunitas pegiat konservasi lainnya melakukan pelepasan 80 (delapan puluh) Tukik Penyu Lekang (Lepidochelys olivaceae) di Pantai Pasir Putih Manokwari pada hari Minggu sore (6/5). Selain sebagai upaya penyelamatan dan pelestarian satwa dilindungi, acara ini diharapkan mampu membangun kesadaran konservasi penyu dan lingkungan sekitar oleh masyarakat Kota Manokwari.

Sebelum acara pelepasan tukik, seluruh elemen pegiat konservasi melakukan aksi bersih pantai di sepanjang pantai Pasir Putih. Tak lupa panitia mengajak para wisatawan Pantai Pasir Putih untuk ikut serta. Setelah itu, seluruh organisasi konservasi dan masyarakat yang sedang mengunjungi pantai Pasir Putih secara bersama-sama melepaskan tukik Penyu Lekang (Lepidochelys olivaceae) ke tengah laut. Perlahan namun pasti, tukik-tukik kecil berjalan di bibir pantai menuju laut. Dan akhirnya, dengan bantuan gelombang air laut tukik-tukik ini pun berenang bebas ke tengah laut guna melanjutkan fase kehidupan selanjutnya. Setelah seluruh tukik berhasil berenang ke laut, terlihat raut muka gembira dan puas dari seluruh masyarakat yang hadir di Pantai Pasir Putih.

“Selama 30 tahun, baru kali ini saya mengetahui penyu bertelur di Pantai Pasir Putih. Kalau dengan cerita orang tua tahun 70-an, mereka mengatakan pernah penyu naik bertelur di Pasir Putih” ungkap Salmon M. Nubuab (Ketua Kelompok Sadar Wisata Pasir Putih). Dalam kesempatan itu juga, Mariana C. R. Maria, S.Hut (Kepala Seksi Pemanfaatan dan Pelayanan BBTNTC) mengatakan “Acara seperti ini penting dilakukan di tengah masyarakat guna menumbuhkembangkan semangat konservasi dan cinta lingkungan di tengah kehidupan kita terutama bagi anak-anak dan generasi muda penerus bangsa”.

Imam S. Hartanto, S.Hut., M.Sc (Pengendali Ekosistem Hutan BBTNTC) mengapresiasi kerjasama dan pelaksanaan acara pelepasan tukik di Pantai Pasir Putih, “Kami sangat mengapresiasi upaya yang telah dilakukan seluruh elemen konservasi yang ada di Manokwari sehingga acara ini dapat berjalan dengan sukses. Kegiatan ini sangat membantu kami terutama para petugas lapangan di bidang konservasi dalam menyadartahukan pentingnya menjaga satwa dilindungi dan pelestarian alam sekitar kita. Kerjasama antar stakeholder seperti ini perlu terus dipupuk, dijaga dan ditumbuhkembangan.”

Acara pelepasan tukik ini kemudian ditutup dengan foto bersama antar seluruh elemen penggiat konservasi di Manokwari.

Sumber : Balai Besar Taman Nasional Teluk Cenderawasih

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini