Jumat, 04 Mei 2018
Batam, 4 Mei 2018. Berlokasi di Da Vienna Boutique Hotel, Batam pada tanggal 2-5 Mei 2018, Direktorat Kawasan Konservasi mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis Penilaian Efektivitas Pengelolaan Kawasan Konservasi dengan Metode METT (Management Effectiveness Tracking Tool). Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta yang berasal dari 25 UPT KSDA dan 15 TN serta 3 UPTD Pengelola Tahura. Kegiatan bimbingan teknis ini bertujuan untuk mempersiapkan fasilitator penilaian METT pada UPT/UPTD sebagai lokasi target peningkatan indeks METT 70% pada tahun 2018.
Menghadirkan narasumber yang berasal dari Direktorat Kawasan Konsevasi, GAIA-dB Consultant dan Wildlife Conservation Society, melalui kegiatan tersebut peserta dapat mengetahui teknik-teknik fasilitasi penilaian efektivitas pengelolaan menggunakan metode METT dan memahami upaya-upaya yang harus dilakukan untuk mewujudkan pengelolaan kawasan konservasi yang efektif.
Management Effectiveness Tracking Tool (METT) sebagai alat untuk mengevaluasi pengelolaan kawasan konservasi menjadi salah satu Indikator Kinerja Utama (IKU) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang tertuang dalam Dokumen RPJMN, yaitu Jumlah kawasan konservasi yang ditingkatkan efektivitas pengelolaannya hingga memperoleh nilai indeks METT minimal 70% pada minimal 260 unit KSA, KPA dan TB di seluruh Indonesia.
Sumber : Direktorat KK
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0