Senin, 26 Maret 2018
Lahat, 26 Maret 2018. Bagi sebagian masyarakat mungkin sangat asing mendengar nama Suaka Margasatwa (SM) Isau-isau apalagi mengetahui dimana keberadaanya. Kawasan konservasi yang terletak di Kabupaten Lahat dan Muara Enim ini masih menyimpan keindahan yang tersembunyi dan seakan menanti untuk diungkap keelokannya. SM Isau-isau ini sangat mudah untuk diakses dari berbagai tempat sehingga menjadikan kawasan konservasi tersebut sangat potensial untuk dikemas menjadi hutan pendidikan, panelitian dan ekowisata berbasis konservasi.
Aksesibilitas terdekat menuju rimbunnya hutan purba di SM Isau-isau ditempuh selama satu jam jalan kaki menuju tepian hutan hujan tropis khas Sumatera. Kesan pertama yang didapatkan serasa kita menyusuri hutan purba dengan pemandangan hutan lembab berlumut dengan komposisi menakjubkan disertai banyaknya pohon besar tumbuh diberbagai sudut hutan ditambah riuhnya suara burung Enggang Badak. Dari semua keindahan yang tersaji dalam kawasan SM Isau-isau terkandung juga permasalahan yaitu penggunaan kawasan secara non prosedural berupa kebun dan perburuan liar. Hal ini merupakan masalah kita bersama sehingga kerjasama dan peran serta aktif berbagai pihak dalam mendukung upaya konservasi perlu dikuatkan yang dilakukan baik perseorangan, kelompok maupun negara. Hal tersebut merupakan kewajiban kita bersama untuk menjaga dan merawat harta tak ternilai yang berada dalam kawasan SM Isau-isau.
Sumber : Pungky Nanda Pratama - Kader Konservasi BKSDA Sumatera Selatan
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0