Bertemu Dengan Risma, Siti Nurbaya Bahas KBS dan Tempat Pembuangan Sampah (TPA) Surabaya

Rabu, 07 Maret 2018

Jakarta, 7 Maret 2018. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya dan Walikota Surabaya Risma Tri Rismaharini, melakukan pertemuan di Jakarta. Pertemuan duo srikandi inipun mendapat respon positif dari netizen. Tak sedikit yang memberi pujian pada sosok keduanya.

''Ini dua wanita inspirasi bagi kaum wanita. Perempuan yang luar biasa,'' tulis akun Gusti Heni Endrawati pada akun medsos facebook Menteri LHK Siti Nurbaya, Rabu (7/3).

''Dua wanita hebat yang dimiliki Indonesia,'' tulis akun Iswany Hendri. ''Duo candrakirana zaman now,'' tambah akun Darmae Nasir.

Pertemuan Siti dan Risma berlangsung di ruang kerja Menteri LHK, lantai 4 gedung Manggala Wanabhakti pada Selasa (6/3) lalu. Dalam pertemuan ini, Risma membawa dua topik masalah yang dihadapi Pemkot Surabaya untuk dikonsultasikan dengan Menteri Siti.

Pertama terkait perizinan (Lembaga Konservasi) Kebun Binatang Surabaya (KBS) dan kedua, terkait masalah Tempat Pembuangan akhir (TPA) di Kota Surabaya. Kedua persoalan tersebut langsung ditanggapi Menteri Siti dengan memberikan arahan-arahan.

''Saya juga akan membantu mengoordinasikan dengan Menteri Perindustrian terkait penyelesaian pengadaan alat (TPA) tersebut," janji Menteri Siti.

Postingan inipun dibanjiri respon dari netizen. Akun Doddy Yudhistira Adams menuliskan pesan pada Menteri Siti, memuji sosok Risma dalam hal penanganan sampah di Surabaya.

''Ibu Siti Nurbaya, beliau (Risma) adalah Wako yg sangat saya kagumi. Surabaya yg dulu terkenal kota kotor kini jadi kota bersih dan indah,'' puji Dody.

Sementara akun Zudan Arif Fakhrulloh memuji respon cepat Siti Nurbaya terhadap persoalan yang disampaikan Risma.

''Saya percaya di tangan ibu Menteri Siti nurbaya, KBS Surabaya cepat selesai. Sdh terlalu lama Ibu mangkraknya,'' tulis Zudan.

Sosok Menteri perempuan di kabinet Jokowi ini memang dikenal responsif terhadap persoalan di tingkat tapak. Menteri Siti akan langsung mengirimkan tim kerja, bilamana menerima laporan persoalan yang terjadi di daerah.

Berbagai laporan itu tidak hanya melalui jalur resmi pengaduan yang dimiliki KLHK, namun juga yang diterimanya melalui media sosial ataupun pesan di handphone.

Beberapa kepala daerah diundangnya ke Manggala, bilamana persoalan yang terjadi perlu tindaklanjut lebih serius. Pada beberapa kasus, ia bahkan turun langsung ke daerah melakukan kunjungan kerja secara mendadak, untuk melihat kondisi lapangan dan mengurai persoalan mencari solusi bersama jajaran Pemda.

Siti Nurbaya juga dikenal sebagai Menteri yang tegas menerapkan UU lingkungan, baik dalam bentuk kebijakan maupun penegakan hukum lingkungan. Ia kini juga gencar dengan program kerja Perhutanan Sosial, sebagai salah satu terobosan baru mensejahterakan rakyat petani sekitar kawasan hutan.

Salah seorang netizen memberi apresiasi tentang sosok Menteri perempuan kabinet Jokowi yang memulai karirnya sebagai PNS di Provinsi Lampung ini.

''Aslmkm Bu Nur. Anda benar-benar hebat sepanjang ku kenal, sejak sya pernah sekantor di Bimas Prop Lampung th 80-an...semoga sukses selalu dlm menjalankan amanah,'' tulis akun Irmandani Iing Sukim.

Tak ketinggalan Dirjen KSDAE Wiratno ikut memberikan apresiasi dan respek, “Sejak menjabat tahun 2015, Ibu Siti Nurbaya yg menginisiasi dan memimpin dibangunnya kultur birokrasi yg lebih terbuka, inklusif, responsif, proaktif, multipihak, berbasis science-tacit knowledge masyarakat, dan memastikan perubahan (change) yang lebih baik dapat dirasakan di tingkat lapangan" tegas beliau saat dihubungi via media WhatsApp siang ini (7/3/18).

Sumber : Biro Humas dan Datin Setditjen KSDAE

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini