Pemanfaatan Air, Bagi Masyarakat Daerah Penyangga TWA Bukit Kelam

Minggu, 28 Januari 2018

Sintang, 25/1/2018. Pada kesempatan kunjungan ke desa-desa daerah penyangga TWA Bukit Kelam Kepala Balai KSDA Kalbar Sadtata Noor Adirahmanta bersama tim yang terkait dalam pendampingan pemberdayaan masyarakat menyerahkan bantuan fasilitasi pemberdayaan masyarakat kepada “Kelompok Tirta Merpak” Desa Kelam Permai Kecamatan Sintang. Pada awal mula pembentukan di tahun 2014 Kelompok Masyarakat Desa Merpak dikenal dengan nama kelompok “Merpak Membangun” akan tetapi setelah dilakukan evaluasi nama kelompok diubah menjadi “Tirta Merpak” dengan tujuan membawa semangat baru pada usaha pemanfaatan air melalui penjualan air kemasan. Dan diharapkan usaha bersama yang dilakukan oleh kelompok yang saat ini sedang dijalankan dapat membawa perubahan baru terhadap kesejahteraan anggotanya. 

Kelompok “Tirta Merpak” diketua oleh Apolonius, sekretaris Toharun dan sebagai bendahara Nata Mulyanto dengan visi “Terwujudnya Kemandirian Untuk Memperbaiki Kesejahteraan Hidup” masyarakat di sekitar daerah penyangga kawasan TWA Bukit Kelam diharapkan dapat ikut serta berperan aktif dalam menjaga kawasan konservasi khususnya TWA Bukit Kelam. Bantuan yang diberikan melalui Balai KSDA Kalbar diantaranya berupa pekerjaan pembuatan pipa induk untuk menyalurkan air hingga depot penjualan air, rehab rumah water treatment, perbaikan water treatment dan perlengkapan depot air. Penyerahan bantuan dilakukan dengan terlebih dahulu dilakukan upacara ritual adat yang dihadiri oleh kepala desa masyarakat sekitar merpak serta anggota kelompok merpak. Dengan dilakukannya upacara adat, berharap Tuhan akan memberikan perlindungan dalam menjalankan usaha tersebut.
Bagi Balai KSDA Kalbar pemberian bantuan merupakan hal yang sangat penting dalam upaya mendorong pemberdayaan masyarakat, latar belakang bantuan ini diberikan karena Desa Merpak merupakan desa penyangga kawasan konservasi yang berbatasan langsung dengan TWA Bukit Kelam. Tujuan diberikannya bantuan untuk mendorong kelompok pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan, meningkatkan usaha sehingga ketergantungan terhadap kawasan konservasi dapat dikurangi.Kegiatan pemberian bantuan pemberdayaan masyarakat ini merupakan kegiatan rutin yang sudah beberapa kali dilaksanakan Balai KSDA Kalimantan Barat. Kelompok pemberdayaan masyarakat di desa-desa penyangga dan desa interaksi di sekitar TWA Bukit Kelam, telah menerima manfaat pemberian fasilitasi dari Balai KSDA Kalimantan Barat.
Pemberian fasilitasi pemberdayaan masyarakat ini diharapkan dapat menjadi sarana peningkatan taraf hidup anggota kelompok secara khusus dan masyarakat sekitar. Dan harapannya usaha-usaha pemberdayaan yang kelompok masyarakat lakukan dapat berkesinambungan/berkelanjutan. (YS).

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini