Bidadari dan Wisata Jadi Objek Penelitian Pertama di Tahun 2018

Selasa, 16 Januari 2018

Sofifi, 15 Januari 2018. Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara kembali mengirimkan mahasiswanya untuk melakukan penelitian di kawasan Taman Nasional Aketajawe Lolobata (TNAL). Mahasiswa tersebut berasal dari Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Biologi dan mahasiswa dari Fakultas Pertanian, Program Studi Kehutanan. Masing-masing mahasiswa tersebut diminta untuk mempresentasikan proposal penelitian mereka didepan pejabat struktural dan fungsional Balai TNAL pada hari yang berbeda. Mahasiswa Pendidikan Biologi mengawali paparan proposal penelitian di gedung Pusat Informasi TNAL pada tanggal 9 Januari 2018.

Paparan ini dihadiri langsung oleh Kepala Balai, Kasubag TU dan Kepala SPTN Wilayah I Weda. Mahasiswa tersebut mengambil objek burung endemik Maluku Utara yaitu Bidadari Halmahera (Semioptera wallacii). Lokasi penelitiannya berada pada site monitoring Resort Tayawi di SPTN Wilayah I Weda. Sedangkan mahasiswa Kehutanan mengambil objek penelitian
tentang wisata alam di TNAL yang dipresentasikan pada tanggal 11 Januari 2018 ditempat yang sama. Lokasi penelitian juga berada di Resort Tayawi yang memiliki atraksi-atraksi wisata alam. Kedua mahasiswa tersebut mendapat berbagai saran dan masukan baik dari pejabat struktural maupun fungsional, salah satunya adalah metodologi dalam pengambilan data dilapangan.

Dalam pembukaannya, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Ibu Lilian menyatakan bahwa “Setiap terdapat kegiatan penelitian baik dari mahasiswa atapun dari peneliti lainnya wajib untuk mempresentasikan proposal penelitiannya, agar keluaran atau hasil penelitian dapat dipertanggung jawabkan”

“Kami akan memberikan satu petugas untuk menjadi pendamping penelitian kalian”, tutur Kepala Balai TNAL.


Beberapa minggu sebelumnya juga terdapat peneliti dari Kota Malang yang sampai sekarang masih melakukan pengambilan data dilapangan. Penelitian tersebut adalah tentang tumbuhan obat yang digunakan oleh Masyarakat Tobelo Dalam yang kesehariannya masih didalam kawasan hutan.

Sumber : http://aketajwe.com

Oleh : Akhmad David Kurnia Putra

Polisi Kehutanan Balai Taman Nasional Aketajawe Lolobata

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini