Upacara Adat Penutupan Pendakian Semeru oleh Masyarakat Tengger Ranu Pani TNBTS

Jumat, 12 Januari 2018

Malang -12 Januari 2018, Pasca penutupan jalur pendakian dan pembersihan area di sekitar jalur pendakian, tepatnya  tanggal 6 Januari 2018  Balai Besar Taman National Bromo Tengger Semeru mengadakan kegiatan upacara adat ( syukuran dan do’a bersama). Kegiatan syukuran dan do’a bersama ini dilaksanakan di ruang aula rapat Resort Ranu Pani TNBTS .

Kegiatan syukuran dan do’a ini diadakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas lancarnya kegiatan yang dilakukan oleh para pendaki selama 2017 tanpa banyak menimbulkan masalah. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk mendo’akan kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan di jalur pendakian Gunung Semeru ini akan berjalan lancar dan tanpa hambatan yang berarti.

Kegiatan syukuran dan do’a ini dipimpin langsung oleh pak Bariyo yang merupakan salah satu dukun adat di desa ranu pani. Selain menjadi Dukun Adat, pak Bariyo sendiri merupakan salah satu sesepuh yang dihormati oleh masyarakat desa Ranu Pani. Kegiatan Upacara ini dilakukan dalam rangka meningkatan sinergitas antara TNBTS dengan Budaya Masyarakat Tengger sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam pengelolaan TNBTS.

 

Sumber : Balai Besar Taman Nasional Tengger Semeru

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini