Stakeholder Meeting Kapasitas Pemandu TN Gunung Rinjani

Sabtu, 30 September 2017

Lombok Timur, 30 September 2017. Stakeholder meeting Balai TN Gunung Rinjani (TNGR) dengan tema "Peningkatan Kapasitas Pemandu di kawasan Destinasi Rinjani, dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 30 September 2017 dimulai pukul 08.30 WITA bertempat di Green Orry inn, Desa Tetebatu Selatan Kec. Sikur Lombok Timur. 

Dihadiri oleh Kabid Tata Kelola Destinasi Prioritas Kementerian Pariwisata, Kepala Dinas Pariwisata Kab. Lombok timur dan jajarannya, Kepala Bappeda Lombok timur, Balai TN. Gunung Rinjani dan  Perwakilan Pemandu Gunung Lingkup Balai TN. Gunung Rinjani 25 org.

Narasumber yang hadir dari Kepala Dinas Pariwisata Kab. Lombok Timur, Kepala Balai TNGR (diwakili Ka SPW II), fasilitator destinasi cluster Rinjani (Wiwin Iswandi) dan Survival Indonesia Foundation (Murdyatmoko)

Hasil Stakeholder Meeting tersebut mengemukakan bahwa Pemandu Gunung merupakan garda terdepan dalam penangan permasalahan di destinasi Rinjani; Pemandu Gunung belum terlatih, bersertifikasi dan memiliki kelembagaan; Kementerian Pariwisata dan Dinas Pariwisata di Daerah akan mengalokasikan kegiatan pelatihan dan sertifikasi pemandu gunung; Pemerintah kabupaten Lotim telab membentuk Kelompok Sadar wisata di beberapa desa, termasuk beberapa desa penyangga TNGR; Perlu adanya SOP pelayanan Tamu oleh para operator; Bappeda Kab. Lombok Timur akan mencoba memfasilitasi penangan sampah di destinasi wisata; Perlu pendidikan sejak dini,untuk siswa SD agar terbiasa hidup bersih; Akan diinisiasi pengelolaan bank sampah di destinasi/desa dan Akan coba difasilitasi dan konfirmasi pada penerbit buku panduan wisata di Indonesia (Lonely planet) karena informasi yang mereka sampaikan belum up to date.

Sumber : Balai TN Gunung Rinjani

 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini