Penelusuran Jejak Gajah Untuk Akhiri Konflik

Rabu, 01 September 2021

Pekanbaru, 2 September 2021 - Mitigasi konflik satwa liar gajah sumatera masih berlanjut di Kel. Selensen, Kec. Kemuning, Kab. Indragiri Hilir.

Balai Besar KSDA Riau bersama Balai KSDA Jambi, Balai Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT), Frankfurt Zoological Society (FZS), Bhabinkamtibmas, Bhabinsa serta masyarakat setempat dari 31 Agustus s.d  1 September 2021 masih berada di lokasi konflik.

Tim gabungan tersebut mematangkan rencana di Resort Keritang, Balai TNBT dilanjutkan koordinasi dengan perangkat Desa Batu Ampar dan Kel. Selensen yang disambut baik warga dan aparat setempat.

Lokasi keberadaan gajah sumatera disisir dan didapatkan informasi bahwa satwa berada di sekitar daerah Sungai Rete yang berbatasan dengan kawasan TNBT. Beberapa jejak dan kotoran gajah juga ditemukan yang diperkirakan sudah 3 - 4 hari yang lalu.  Tim mencoba memastikan informasi tersebut dengan menyusuri medan yang cukup sulit sampai di Hulu Sungai Reteh, namun Tim sama sekali tidak menemukan tanda keberadaan satwa tersebut.

Sepanjang kegiatan, Tim juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar yang memiliki kebun dan yang berdampak langsung, untuk tidak melakukan kegiatan mengancam satwa tersebut dan segera melapor ke Call Center Balai Besar KSDA Riau jika menemukan keberadaan gajah tersebut.

Tim gabungan akan terus berupaya melakukan mitigasi konflik agar tidak terjadi benturan antara manusia dan satwa liar yaitu gajah sumatera.

Sumber : Balai Besar KSDA Riau

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini