Senin, 26 Mei 2025 BBKSDA Sumatera Utara
Kegiatan edukasi di Rumah Pintar (Resor CA. Martelu Purba)
Matelu Purba, 26 Mei 2025. Hari Keanekaragaman Hayati Internasional tahun 2025 kembali diperingati. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati. Planet Bumi adalah rumah berbagai makhluk hidup. Tahun ini tema yang diusung bertajuk “Harmony with Nature and Sustainable Development” artinya Harmoni dengan Alam dan Pembangunan Berkelanjutan. Tema tersebut menekankan hubungan manusia dengan alam. Sekaligus pentingnya pembangunan yang berkelanjutan.
Tak ingin melewati momen penting ini, Balai Besar KSDA Sumatera Utara melalui Resort Cagar Alam (CA) Martelu Purba pada Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran menggelar kegiatan edukasi kepada generasi muda kalangan pelajar dari SDN 091349 Tigarunggu, Dusun Bayu Tongah, Nagori Purba Tongah, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun. Kegiatan dilakukan di 2 tempat/lokasi, yaitu : di SDN 091349 Tigarunggu diikuti oleh sebanyak 225 orang pelajar, dan di Rumah Pintar Meranti (CA. Martelu Purba) sebanyak 12 orang siswa/siswi.
Kegiatan di SDN 091349 Tigarunggu dikemas dalam model Bina Cinta Alam berupa edukasi tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya. Kepala Resor CA Martelu Purba (Alharis Ruhidi, S.P.,M.Si) memberikan penyadaran tentang arti penting melindungi keanekaragaman hayati dengan terlebih dahulu menjelaskan apa itu keanekaragaman hayati, kenapa harus peduli dan menyayanginya, serta bagaimana caranya. Beberapa keanekaragaman hayati pun diperkenalkan menjadi bahan pemantik bagi siswa untuk menumbuhkan keingintahuannya.
Kegiatan edukasi kepada 225 orang pelajar di SDN 091349 Tigarunggu
Selesai dari SDN 091349 Tigarunggu, kegiatan edukasi berlanjut di Rumah Pintar Meranti, khusus kepada perwakilan 12 orang siswa dengan membagikan print-out 10 jenis tumbuhan dan satwa liar yang dilindungi, guna mengenali nama dan jenisnya. Agar lebih mendalami pengetahuan serta pemahaman terhadap pengenalan kehati tersebut dilakukan diskusi. Melalui diskusi pembelajaran pun semakin menarik dan dinamis. Segala keingintahuan dicurahkan dan dibahas secara bersama sambil mencari bahan referensi/rujukan yang ada di koleksi perpustakaan Rumah Pintar Meranti.
Rumah Pintar Meranti merupakan ruangan khusus yang disediakan di Kantor Resort CA. Martelu Purba sebagai tempat untuk membaca buku, belajar sekaligus berdiskusi. Pertama kali beroperasi di akhir tahun 2023 dengan sarana prasarana yang ada, diantaranya 15 unit meja lipat, puzzel/alas duduk (6 Kotak @ 26 unit), dan 42 judul buku (10 judul terbitan National Geographic). Pendirian rumah pintar ini dilatarbelakangi keberadaan kawasan hutan Cagar Alam Martelu Purba yang berkedudukan di ibu kota Kecamatan Purba, sehingga banyak lapisan masyarakat yang lalu lalang dan bisa berinteraksi langsung dengan kawasan. Kondisi ini menjadi peluang/kesempatan yang sangat besar guna meningkatkan literasi khususnya tentang konservasi kepada masyarakat, terutama yang berdomisili di sekitar (daerah penyangga/buffer zone) kawasan. Sasaran utama dalam upaya peningkatan literasi ini adalah generasi muda yang sedang menempuh pendidikan di sekolah-sekolah formal serta kelompok-kelompok pemuda seperti karang taruna, muda mudi gereja, dan Himpunan Mahasiswa Simalungun (SIMAPSI).
Pendirian Rumah Pintar Meranti ini dimaksudkan untuk meningkatkan literasi masyarakat khususnya generasi muda. Sedangkan tujuannya adalah meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat khususnya generasi muda tentang arti penting konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya dalam kehidupan nyata sehari-hari. Dengan kondisi ini, keberadaan Kawasan Hutan Cagar Alam Martelu Purba diharapkan mendapat dukungan penuh dari masyarakat.
Sampai saat ini agenda rutin yang dilakukan secara berkala di Rumah Pintar Meranti adalah mengundang siswa-siswi sekolah-sekolah formal seperti Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, serta kelompok-kelompok pemuda seperti karang taruna, muda mudi gereja, dan Himpunan Mahasiswa Simalungun (SIMAPSI) untuk belajar dan berdiskusi. Selain itu, sehari-harinya Rumah Pintar Meranti juga terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat yang berminat menambah literasi khususnya tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.
Peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Internasional Tahun 2025 sudah berakhir. Pihak sekolah SDN 091349 Tigarunggu mengapresiasi kegiatan yang sangat positif dan mengedukasi ini serta berharap agar kegiatan serupa menjadi program rutin guna lebih meningkatkan wawasan pengetahuan serta karakter siswa yang berwawasan konservasi alam.
Masukan dan saran dari pihak sekolah ini menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan kedepannya. Resort CA. Martelu Purba tetap berkomitmen dalam mengembangkan program edukasi konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistem baik kepada generasi muda maupun kepada masyarakat umum lainnya guna memupuk kepedulian wargauntuk ikut menjaga dan melestarikan kawasan konservasi beserta keanekaragaman hayatinya.
Sumber : Alharis Ruhidi, S.P., M.Si. (Analis Konservasi Kawasan/Kepala Resor CA. Martelu Purba) - Balai Besar KSDA Sumatera Utara
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 5