Senin, 23 Maret 2020
Kisaran, 18 Maret 2020. Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran melakukan sosialisasi terkait virus corona dan satwa yang dilindungi, di pedagang burung Kisaran pada kamis silam (12/3). Sebagaimana diketahui wabah virus corona telah menyebar hampir ke seluruh negara di dunia, yang diyakini dimulai di pasar di Kota Wuhan, Provinsi Hubei Tengah, tempat penjualan hewan/satwa liar dalam kondisi hidup. Para ahli kesehatan berpendapat virus itu diduga berasal dari kelelawar dan kemudian ditularkan ke manusia, melalui spesies lainnya.
Atas dasar itu dan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran melakukan Sosialisasi tentang peredaraan satwa kelelawar, dibeberapa pedagang burung di kota Kisaran. Dari hasil sosialisasi diketahui, bahwa pedagang burung yang berada di Kisaran tidak ada yang menjual Kelelawar. Petugas juga menghimbau pedagang agar tidak melakukan penjualan satwa Kelelawar. Disamping itu, dalam pantauan petugas di lokasi juga tidak ditemukan adanya satwa dilindungi yang dijual secara bebas.
Untuk mencegah penularan wabah virus corona, disamping kepada pedagang burung, petugas juga memberi himbauan kepada masyarakat agar melakukan pola hidup sehat, dengan menjaga kebersihan baik di rumah maupun di luar rumah, mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan dianjurkan untuk menghindari keramaian serta tidak melakukan kontak fisik dengan orang lain. Melalui kegiatan sosialisasi ini, Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran berharap dapat membantu mengurangi mengurangi penyebaran virus corona.
Sumber : Alfianto Luat Siregar, S.Hut., MT., MP.P - Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran Balai Besar KSDA Sumatera Utara
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0