Rabu, 08 Januari 2020
Jakarta, 8 Januari 2020. Setiap tahun berganti, maka akan ada perubahan yang terjadi. Setiap organisasi dituntut untuk mampu beradaptasi atas perubahan yang dibawa oleh pergantian tahun, tak terkecuali Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu. Adaptasi perlu dilakukan dengan dilandasi atas evaluasi gerak organisasi satu tahun sebelumnya. Capaian target yang diraih, kebijakan yang diputuskan, tantangan yang dilalui, dan permasalahan yang telah diselesaikan sepanjang tahun 2019 merupakan pembelajaran krusial bagi Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu.
Tanggal 3 dan 6 Januari 2020, Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu dengan dipimpin oleh Kepala Balai, melakukan evaluasi atas kinerja organisasi termasuk di dalamnya peran setiap pegawai terutama pejabat fungsional Pengendali Ekosistem Hutan, Polisi Kehutanan, dan Penyuluh Kehutanan. Evaluasi yang baik berperan sebagai referensi peningkatan pelaksanaan program-program yang akan dijalankan di TN Kepulauan Seribu tahun 2020.
Pelaksanaan kegiatan di tiap SPTN, sistem informasi SIMPUL SERIBU dan SIDAK, tata kelola administrasi keuangan, Monitoring Tumbuhan dan Satwa Liar, Pemberdayaan Masyarakat dan Kemitraan Konservasi, pengamanan dan Perlindungan kawasan, Wisata alam dan perolehan PNBP adalah bidang-bidang yang berimplikasi terhadap perjanjian kinerja Balai TN Kepulauan Seribu.
Pada tahun 2019, capaian yang diraih antara lain perolehan PNBP naik 98,98% dari target, peningkatan jumlah kunjungan sebesar 131,83%, penyaluran bantuan usaha ekonomi kepada tiga kelompok target, pelaksanaan kerjasama kemitraan, peningkatan realisasi keuangan sebesar 1,25% dan pemanfaatan drone untuk aerial mapping. Hal-hal yang perlu diupayakan peningkatannya adalah mekanisme pemungutan PNBP TN Kepulauan Seribu, penanganan gangguan, peran fungsi SIMPUL SERIBU, penerapan kemitraan konservasi, monitoring TSL berbasis zonasi, dan pengelolaan wisata alam.
Peningkatan kinerja Balai TN Kepulauan Seribu bergantung pada semangat dan kinerja pegawainya. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini didatangkan narasumber dari lembaga Keep In Spirit yaitu Bapak Agus Soesilo untuk membantu meningkatkan motivasi kerja pegawai dalam rangka mendukung peningkatan kinerja Balai TN Kepulauan Seribu. Bekerja yang baik perlu didasari atas 3M, yaitu meaning (makna), membership (keanggotaan) dan mastery (keahlian).
Para pegawai Balai TN Kepulauan Seribu sudah siap menjalankan program-program tahun 2020 dengan semangat lebih tinggi dan pemikiran yang lebih luas. Terima kasih tahun 2019 atas dinamika dan pembelajarannya.
Sumber : Yuniar Ardianti (Penyuluh Kehutanan Balai TN. Kepulauan Seribu)
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0