BBKSDA Jawa Timur Bantu Usaha Ekonomi Produktif Desa Penyangga Cagar Alam

Rabu, 10 Oktober 2018

Gondowido, 9 Oktober 2018. Nampak kesibukan yang tidak biasa di aula Balai Desa Gondowido. Hadir wajah-wajah ceria anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) “Picis Makmur” Desa Gondowido, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo. Hari itu, akan diserahkan bantuan kepada KTH tersebut guna kegiatan ekonomi produkstif.

Sesuai dengan proses tahapan dan perencanaan yang telah dilakukan bersama, KTH Picis Makmur berhak menerima bantuan usaha ekonomi produktif senilai Rp 50.000.000,- sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di desa penyangga. Sesuai rencana, bantuan usaha yang diberikan akan digunakan untuk ternak ayam Jowo Super dan budidaya tanaman Merica.

Bantuan usaha secara simbolis diserahkan oleh Kepala Bidang Wilayah I Madiun, Ir. Hartojo, kepada KTH Picis Makmur melalui rekening kelompok. Ia berharap bantuan usaha yang diberikan merupakan stimulus bagi kelompok, agar dapat dimanfaatkan secara optimal.

“Tentunya peran aktif masyarakat untuk turut menjaga kelestarian kawasan Cagar Alam Gunung Picis dan Cagar Alam Gunung Sigogor sangat diperlukan,” ingat Hartojo disela-sela sambutannya.

Acara penyerahan bantuan juga dihadiri oleh pejabat eselon BBKSDA Jawa Timur, Muspika Ngebel, Kepala Desa dan fasilitator pendamping kelompok. Kepala Desa Gondowido, Baskoro, menyampaikan ucapan terima kasih kepada  pemerintah melalui Balai Besar KSDA Jawa Timur yang telah memberikan bantuan modal usaha kepada masyarakat Desa Gondowido.

“Program kegiatan yang akan dikembangkan kelompok diharapkan dapat mendukung dan bersinergi dengan program pembangunan desa,” tambah pria yang beberapa waktu yang lalu dilantik menjadi Kepala Desa Gondowido.

Baskoro juga berjanji akan turut mengawasi langsung pelaksanaan pengelolaan dana bantuan usaha tersebut.

 

SumberEndry Wijayanti. Penyuluh Kehutanan Wilayah I Madiun, Balai Besar KSDA Jawa Timur

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini