Selasa, 15 November 2022
Pekanbaru, 15 November 2022 - Resort Bukit Rimbang, Balai Besar KSDA Riau, melakukan mitigasi interaksi negatif satwa gajah liar dan manusia di Desa Gunung Sahilan, Kec. Gunung Sahilan, Kab. Kampar, pada tanggal 8 – 9 November 2022.
Petugas berkoordinasi dengan pihak Desa Gunung Sahilan, dan diperoleh informasi bahwa gajah liar sudah tiga hari di areal kebun warga dan info dari lokasi kejadian diketahui jika gajah berjumlah 2 ekor. Sosialisasi pun dilakukan karena gajah merupakan satwa dilindungi dan tugas semua pihak untuk bersama – sama melalukan penyelamatan dengan membantu mengarahkan gajah liar ke arah greenbelt HTI PT. RAPP Distrik Tesso.
Gajah diarahkan dengan membunyikan meriam spirtus agar gajah liar keluar dari kebun warga namun karena terlalu sering, gajah hanya berputar - putar saja. Petugas dan warga akhirnya membuat blokade areal yang dekat dengan pemukiman agar gajah liar tidak menuju ke pemukiman tersebut. Menunggu beberapa saat, gajah terlihat sudah menyebrangi sungai Kampar dan mengarah ke Desa Kemang/Rantau Kasih, Kec. Kampar Kiri, namun pada malam hari, gajah liar berbalik arah. Tim kemudian melakukan koordinasi dengan pihak security PT. Mitra Unggul Pusaka (MUP) terkait gajah liar yang diduga melintas di areal perusahaan sawit tersebut. Pihak security menyebutkan bahwa gajah mengarah ke sekitar Fesa Subarak pada malamnya. Jarak dari Desa Gunung Sahilan ke Desa Subarak sekitar 3 km.
Tim tidak bisa melakukan pemantauan pergerakan gajah di karenakan kondisi cuaca di lokasi hujan deras dan jalan ke lokasi tersebut berlumpur tidak bisa di lewati kendaraan roda 4. Tim terus melakukan pemantauan pergerakan gajah di lapangan untuk mengarahkan gajah liar ke habitatnya.
Sumber : Balai Besar KSDA Riau
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 5