Giat Patroli, Temukan Tumpukan Kayu

Rabu, 19 Oktober 2022

Bekas tebangan dan tumpukan kayu yang ditemukan saat patroli

Marancar Godang, 19 Oktober 2022. Patroli menjadi rutinitas dilakukan petugas dalam rangka pengamanan dan perlindungan kawasan konservasi. Giat patroli ini juga dilakukan oleh petugas Seksi Konservasi Wilayah V Sipirok Balai Besar KSDA Sumatera Utara bersama dengan lembaga mitra kerjasama Yayasan Scorpion Indonesia, Senin (17/10). Patroli kali ini untuk pengamanan kawasan konservasi Suaka Alam (SA) Lubuk Raya di Desa Gapuk Tua dan Desa Marancar Godang, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Di Desa Gapuk Tua, tim tidak menemukan tanda-tanda pelanggaran di dalam kawasan konservasi, karena saat ini di desa tersebut masyarakat sedang menikmati panen durian sehingga mengalihkan perhatiannya dari kayu yang ada di kawasan hutan.  Namun ketika tim  menuju Desa Marancar Godang, Kecamatan Marancar tepatnya di Dusun Suka Mulya (Tangsi), ditemukan bekas tebangan dan tumpukan kayu di pinggir jalan, berjarak 1,5 km ke dalam kawasan konservasi Suaka Alam Lubuk Raya. Untuk memastikan asal kayu tersebut, Tim melakukan pengecekan tunggul dan ternyata di luar kawasan konservasi, yaitu Hutan Produksi dengan jenis pohon durian sebanyak 4 batang berdiameter sekitar 86 cm.

Bincang santai sambil sosialisasi dan penyuluhan dengan warga di warung kopi

Berkaitan dengan temuan tumpukan kayu tersebut, tim kemudian melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat yang dijumpai  di warung kopi yang ada di desa tersebut. Tim menyampaikan pesan-pesan konservasi berkaitan dengan arti penting menjaga dan melindungi keberadaan kawasan Suaka Alam Lubuk Raya beserta dengan kawasan penyangga yang ada disekitarnya. Demikian juga edukasi perlindungan terhadap satwa liar khususnya yang dilindungi undang-undang. Kegiatan monitoring kawasan konservasi akan tetap dilakukan oleh Tim.

Sumber : Fahmi Harahap – Balai Besar KSDA Sumatera Utara

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 5

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini