BESTIE Akhirnya Masuk Dalam Kandang Jebak

Senin, 05 September 2022

“Bestie” Harimau Sumatera yang masuk dalam kandang jebak di Besitang Langkat

Besitang, 5 September 2022.  Sejak bulan Juli – Agustus 2022 Balai Besar KSDA Sumatera Utara telah menerima laporan masyarakat terkait dengan perjumpaan langsung maupun tidak langsung Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang tersebar di beberapa lokasi dari Desa Bukit Mas, Kecamatan Besitang sampai Desa Sei Serdang, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat. Baik di kebun masyarakat maupun di areal milik perusahaan.

Sejak tanggal 18 Agustus 2022, Balai Besar KSDA Sumatera Utara melakukan penanganan konflik dengan menurunkan tim rescue yang terdiri dari Balai Besar KSDA Sumatera Utara, Balai Besar TN Gunung Leuser beserta lembaga mitra kerjasama Yayasan Orangutan Sumatera Lestari – Orangutan Information Centre (YOSL-OIC) dan WCS. Adapaun langkah-langkah penanganan yang dilakukan diantaranya  menghalau harimau ke kawasan  Taman Nasional Gunung Leuser dengan alat jeduman. Mengingat intensitas pertemuan dengan harimau semakin meningkat, maka skala penanganan ditingkatkan menjadi rescue menggunakan kandang jebak sebanyak 2 unit dan kandang jebak darurat yang terbuat dari kayu sebanyak 2 unit.

Pada Kamis, 29 Agustus 2022, kembali diterima laporan bahwa si raja hutan memangsa 1 ekor sapi di areal PT RAPALA. Tim kemudian memindahkan kandang jebak ke lokasi terakhir korban harimau. Kemudian pada Jumat, 30 Agustus 2022, Tim berhasil menembak bius harimau sebanyak 3 kali, namun masih mampu melarikan diri memasuki areal perkebunan. Barulah pada Sabtu, 31 Agustus 2022, sekitar pukul 7.00 WIB Harimau Sumatera ditemukan telah masuk ke dalam kandang jebak. Harimau  yang diberi nama “Bestie” (besitang indah), kemudian dilakukan observasi sebelum nantinya dilepasliarkan kembali ke habitat alaminya.

Tim gabungan penanganan konflik

Balai Besar KSDA Sumatera Utara menyampaikan terima kasih atas kerja keras seluruh tim dan stakeholder yang terlibat dalam proses ini. Semoga "Bestie"  sehat dan bisa segera dilepasliarkan kembali ke rumahnya.

Sumber : Herbert B.P. Aritonang, S.Sos., MH. – Kasie Wilayah II Stabat, Balai Besar KSDA Sumatera Utara

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini