Rabu, 22 Juni 2022
Sleman, 22 Juni 2022. Kondisi Gunung Merapi yang dinamis, terkait dengan aktivitas vulkaniknya, perlu diselaraskan jenis flora yang akan ditanam sebagai upaya sinergitas konservasi. Jenis pohon asli menjadi jenis yang dapat beradaptasi dengan kondisi Gunung Merapi yang dinamis.
Untuk mendukung upaya sinergitas konservasi ini, dilakukan penanaman bersama dengan beberapa pihak, diantaranya penanaman pada hari Selasa, 22 Juni 2022 di Blok Hutan Turgo, Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah I Balai Taman Nasional Gunung Merapi.
Hadir dalam kesempatan ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Mayjend Suharyanto, sekaligus meninjau Desa Tangguh Bencana dan Mitigasi, di dusun Turgo, Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta. Juga hadir Bupati Sleman, Dra Hj. Kustini Sri Purnomo, jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) D.I Yogyakarta dan Kabupaten Sleman, akademisi, jajaran pemerintah desa serta masyarakat.
Dalam kesempatan ini, ditanam sebanyak 30 bibit pohon lokal diantaranya Sarangan (Castanopsis argentea) yang termasuk jenis tumbuhan dilindungi, Elo (Ficus racemose), Gondang (Ficus variegate), Pasang (Ficus variegate), dan Wilodo.
***
Sumber : Balai Taman Nasional Gunung Merapi
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0