Mencari Kebenaran Laporan Gajah Liar Sakit

Senin, 30 Mei 2022

Pekanbaru, 31 Mei 2022 - Personil Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I Balai Besar KSDA Riau dan Yayasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) melakukan mitigasi konflik di Desa Bukit Kesuma, Kec. Pangkalan Kuras, Kab. Pelalawan pada tanggal 27-28 Mei 2022.

Petugas mengecek laporan masyarakat  tentang adanya gajah yang sakit di sekitar sungai Kundur. Menurut penjaga kebun sawit pak Kutar, di sekitar sungai Kundur, memang ada suara gajah terdengar pada malam hari sampai pagi hari beberapa hari yang lalu. Begitupun informasi penjaga kebun yang lain yang mendengar hal serupa.

Penelurusan dilakukan namun tidak ditemukan tanda keberadaan gajah tersebut. Tim memastikan untuk mendengarkan suara gajah tersebut hingga malam hari, namun tetap tidak ada suara gajah sebagaimana dilaporkan masyarakat. Pemantauan dilakukan keesokan harinya dan ditemukan beberapa jejak rombongan gajah di hutan sekitar sungai Kundur (batas PT Arara Abadi dengan pinggir hutan/kebun masyarakat).

Sekitar hutan dan areal perkebunan disisir untuk mencari informasi terkait adanya dugaan gajah sakit. Jejak baru rombongan gajah liar di sekitar hutan Nilo dan hutan PT. Arara Abadi yang ditemukan diikuti. Tepat pada pukul 16:43 wib rombongan gajah ditemukan di areal PT.Arara Abadi dengan jumlah 12 ekor gajah liar dengan rincian 2 jantan dewasa, 1 jantan remaja, 5 indukan dan 4 katagori anakan.

Pemantauan terakhir tidak ditemukan adanya gajah yang sakit ataupun pincang karena sebab tertentu. Saat ini Tim terus melakukan pemantauan terhadap gajah liar tersebut.

[Teks : DI, Foto : Timskw1 |052022]

Sumber : Balai Besar KSDA Riau

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini