Giat Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2024 Provinsi Sumatera Utara

Kamis, 06 Juni 2024 BBKSDA Sumatera Utara

Medan, 6 Juni 2024. Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2024 tingkat Provinsi Sumatera Utara digelar dengan melaksanakan upacara di halaman kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, di jalan Sisingamangaraja Km. 5,5 No. 14 Medan, pada Rabu 5 Juni 2024, yang diikuti oleh seluruh pegawai UPT lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara serta jajaran lingkup Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara.

Momentum ini sebagai sejarah memperingati Deklarasi Konferensi Stockholm tahun 1972 yang menandai dialog pertama pembahasan pertumbuhan ekonomi, pengendalian pencemaran, dan kelangsungan hidup manusia diseluruh dunia. Sekaligus sebagai fondasi besar yang merubah pandangan masyarakat dunia untuk bekerjasama dan berkolaborasi dengan ditandai semakin meningkatnya kesadaran global dan prinsip lingkungan hidup, melalui pembentukan badan lingkungan hidup dunia PBB UNEP, kerjasama internasional, kebiakan pembangunan berkelanjutan, serta pendidikan dan penelitian.

Bertindak sebagai pembina upacara Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah I Medan, Fernando L. Tobing, SP. M.Si. yang membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Prof. Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Sc. Dalam arahannya Siti Nurbaya menyampaikan, bahwa tema tahun ini adalah  “Land Restoration, Desertification, and Drought Resilience (Restorasi lahan, penggurunan dan ketahanan terhadap kekeringan)” dengan slogan “Our Land, Our Future, Generation Restoration.” Sebagaimana tema dari UNEP, untuk Hari Lingkungan Hidup tahun 2024 difokuskan pada kegiatan pemulihan lahan, pengendalian desertifikasi, dan ketahanan terhadap kekeringan. 

Pemulihan lingkungan merupakan kunci dalam membalikkan arus degradasi lahan, dan dapat sekaligus meningkatkan mata pencaharian, mengurangi kemiskinan, dan membangun ketahanan terhadap cuaca ekstrem. Pemulihan juga meningkatkan penyimpanan karbon dan memperlambat proses ataupun dampak akibat perubahan iklim. Pemulihan dari degradasi lahan sangat penting. Pemulihan berkaitan langsung dengan upaya penyelesaian krisis iklim. 

Dalam upaya penyelesaian krisis iklim, inovasi dan prinsip keadilan memegang peran penting. Melalui investasi dalam pemulihan lahan dan ketahanan terhadap kekeringan, kita tidak hanya mengatasi masalah degradasi lingkungan, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam mitigasi perubahan iklim. Restorasi lahan, selain menghasilkan manfaat ekosistem yang signifikan, juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan keberlanjutan sosial, kesejahteraan masyarakat. Namun, pendekatan ini juga harus didasarkan pada prinsip keadilan, memastikan bahwa manfaatnya dirasakan oleh semua pihak, termasuk komunitas lokal dan masyarakat adat


Sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dibacakan Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah I Medan, Fernando L. Tobing, SP., M.Si

“Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2024 ini, menjadi momen penting untuk terus menumbuhkan, meningkatkan kesadaran dan kepedulian secara konsisten dalam upaya memperbaiki lingkungan secara berkelanjutan’ ujar Siti Nurbaya mengakhiri sambutannya.

Upacara berjalan dengan lancar. Balai Besar KSDA Sumatera Utara dalam rangka memeriahkan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2024, telah melaksanakan berbagai kegiatan, diantaranya pelepasliaran satwa liar dilindungi undang-undang jenis Kukang (Nycticebus coucang) di kawasan Hutan Lindung Batang Toru Blok Barat pada Jumat (31/5), penanaman mangrove dan pelepasliaran satwa liar dilindungi undang-undang jenis Tuntong Laut (Batagur borneoensis) di kawasan Suaka Margasatwa (SM.) Karanggading Langkat Timur Laut yang dilakukan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Prof. Dr. Siti Nurbaya, M.Sc. bersama dengan Menteri Iklim dan Lingkungan Norwegia Andreas Bjelland Eriksen pada Sabtu (1/6), dan edukasi konservasi alam di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Sibolangit kepada 107 orang mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) pada Selasa (4/6).

Sumber : Evansus Renandi Manalu (Analisa Tata Usaha) – Balai Besar KSDA Sumatera Utara


Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 5

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini