Penampakan Kelinci Sumatera di Saniangbaka Solok

Rabu, 15 Juni 2022

Padang, 13 Juni 2022. Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) Seksi Konservasi Wilayah III Sijunjung Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat (BKSDA Sumbar) menerima laporan ditemukan seekor kelinci sumatera dari kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Saniangbaka, Kecamatan X Koto, Kabupaten Solok, Sumbar pada tanggal 9 Juni 2022. Satwa langka tersebut ditemukan oleh Pokdarwis dalam keadaan kurang sehat dan penuh dengan caplak dan sempat dilakukan perawatan selama tiga hari. 

Mengingat kelinci sumatera ini kami anggap super prioritas, Tim WRU Seksi III yang dibantu oleh dokter hewan mengevakuasi kelinci sumatera tersebut ke Yayasan Kalaweit untuk dilakukan proses observasi selanjutnya dan perawatan intensif dan pada tanggal 11 Juni 2022.

Namun, pada tanggal 12 Juni 2022 pukul 7.00 wib, kelinci sumatera mengalami syok dan kejang- kejang, selanjutnya mati pada pukul 12.30 WIB dan dilakukan nekropsi oleh tim medis kalaweit. Diduga kematian kelinci sumatera ini karena luka dibagian punggung, infeksi, anemia dan stress. Untuk itu dilakukan upaya test DNA, pengambilan sample darah, pengambilan organ dalam, dan tubuh untuk diawetkan oleh laboratorium Biologi Universitas Andalas.

Berdasarkan data IUCN kelinci sumatera pada tahun 2019 tidak memiliki data mencukupi dan hanya dilaporkan di Bukit Barisan Selatan, Bengkulu dan Leuser (https://www.iucnredlist.org/species/14662/45178557) BKSDA Sumbar Bersama Biologi Unand, Yayasan Kalaweit dan Fakultas Kehutanan UMSB membentuk tim untuk mendokumentasikan, morfologi, darah, DNA, hingga pengecekan habitat.

Kepala Balai KSDA Sumatera Barat Ardi Andono menyampaikan terimakasih kepada Pokdarwis Saniangbaka yang telah berupaya untuk melakukan perawatan kepada satwa langka yang populasinya terus menyusut di habitatnya yang status nya tergolong terancam punah sama seperti harimau sumatera, dan ini adalah penemuan yang langka terjadi di hutan Sumatera Barat ungkap beliau.

Sumber : Balai KSDA Sumatera Barat 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini