Kamis, 27 Februari 2020
Kamis, 27 Febuari 2020 - Beberapa waktu lalu tim Pengendali Ekosistem Hutan TN. Batang Gadis melakukan kegiatan survei burung di kawasan hutan sekitar resort 7 (rest area) Sopotinjak. Dalam survei ini ditemukan lebih dari 30 spesies burung dengan beberapa catatan menarik diantaranya adalah pada survei kali ini mencatat 8 spesies yang sebelumnya belum pernah tercatat di daftar aves TN. Batang Gadis serta ditemukannya 5 spesies dengan status burung migran di Indonesia yaitu Sikatan mugimaki, Bentet coklat, Kicuit batu, Anis Siberia, dan Sikep madu asia.
Burung migran merupakan burung yang fase berbiak dan mecari makannya berada di negara yang berbeda baik secara administratif maupun geografis. Burung-burung ini bermigrasi ketika memasuki musim dingin di negara asalnya menuju daerah yang lebih hangat di wilayah tropis. Setelah musim dingin usai di negara asalnya burung-burung ini akan kembali lagi kesana untuk berbiak. Siklus ini terjadi setiap tahunnya.
Taman Nasional Batang Gadis yang merupakan salah satu daerah penting bagi burung (Important bird area/IBA) merupakan rumah singgah bagi para pengembara musim dingin ini untuk menghabiskan "liburan" mereka sebelum kembali ke wilayah asalnya ketika suhu sudah mulai hangat.
Semoga lestari dan akan tetap menjadi penghuni Taman Nasional Batang Gadis.
Sumber: Balai TN Batang Gadis
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0