Keisengan Penyebar Berita Hoax Harimau Sumatera Terungkap

Selasa, 03 Maret 2020

Pekanbaru, 3 Maret 2020-Tim Balai Besar KSDA Riau melakukan mitigasi konflik tentang pemberitaan kemunculan Satwa Harimau Sumatera (HS) di Kab. Pelalawan. Termasuk di PT. Surya Bratasena Plantation (SBP), bersama jajaran PT. SBP, Kanit Intelkam Polsek Pangkalan Kuras, anggota korem 04 Pangkalan Kuras, dan masyarakat yang mengaku melihat satwa HS.

Saat cek lokasi dilakukan terhadap pengakuan perjumpaan, warga (a.n Syawal) memang ditemukan jejak, namun menurut analisa tim mitigasi jejak tersebut palsu, karena tidak lazim (jari depan berjumlah 5 dan telapak kaki lebar dengan ukuran p : 19 cm dan l : 18 cm). Foto penampakan HS yang ditunjukkan yang bersangkutan diketahui merupakan editan dari video penampakan HS di TN Zamrud. Setelah diinterogasi di kantor Polsek Pangkalan Kuras akhirnya yang bersangkutan mengakui bahwa informasi yang disampaikan adalah berita bohong (hoax). Haduuuh...bang..bang..., hari gini kok masih suka hoax.

Dilanjutkan cek lokasi terhadap laporan temuan jejak oleh karyawan PT SBP yang diduga jejak HS. Di lokasi ini tim menemukan jejak berukuran p : 5 cm, l : 4cm. Menurut analisa tim, jejak tersebut diduga kuat bukan jejak HS namun jejak satwa mamalia kecil sejenis kucing hutan ataupun Macan akar. Di lokasi lainnya terdapat jejak satwa berukuran p : 6 cm, l : 5cm). Menurut analisa tim, jejak tersebut lebih mengarah pada jejak Anjing ( jejak jari ada kukunya dan ukuran jejak relatif kecil). Cek lokasi terhadap informasi dari warga yang berkebun berbatasan dengan areal PT. SBP (a.n Suwarno) yang mengaku berjumpa langsung dengan satwa diduga HS. Di lokasi ini tim meminta yang bersangkutan menceriterakan kejadian yang dialaminya. Menurut pengakuan yang bersangkutan melihat adanya seekor satwa sebesar anjing (tinggi 30 cm dan berbadan dan berekor panjang) dengan 3 anaknya yang berukuran sebesar kucing dewasa. Warna satwa tersebut kuning kecoklatan dan totol2 hitam (bukan garis belang2). Di lokasi ini tim menemukan jejak berukuran p : 6 cm, l : 5 cm) berdasarkan analisa, jejak mengarah pada jejak Macan dahan.  Saat ini, penyebar berita hoax sdr. Syawal ditangani Polsek Pangkalan Kuras.

Sumber: Balai Besar KSDA Riau

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini