KSDAE

Sabtu, 3 Mei 2023 - Pelatihan Peningkatan Kapasitas Penanganan Medis Konflik Antara Manusia dan Harimau Sumatera (HS) Dilakukan Balai KSDA  Sumatera Barat Bekerja Sama Dengan Yayasan Arsari Djoyohadikusumo Selama 3 Hari Yaitu Dari Tanggal 30 Mei s.d 1 Juni 2023.

Pelatihan ini melibatkan 20 dokter hewan dari 15 Kabupaten di Sumbar dengan narasumber Dr. Wiratno, Kepala Balai KSDA Sumatera Barat, Ardi Andono, Kepala RS Hewan, Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD), dan praktek yang melibatkan Drh. Erni Suyanti dari Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS), dan Lembaga Konservasi Umum Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan (TMSBK). Kegiatan ini merupakan bagian dari konsep Quick Response Unit Balai KSDA Sumatera Barat yang fokus pada penanganan konflik dengan satwa HS.

Dalam upayanya Balai KSDA Sumatera Barat dan Yayasan Arsari Djoyohadikusumo juga membangun jejaring dan sistem komunikasi antar daerah. Tujuan dari langkah ini adalah mempercepat respons dan koordinasi dalam menangani konflik tersebut. Pelibatan dokter hewan dalam kegiatan ini didukung oleh Perkumpulan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Sumbar, dengan harapan kerjasama antara Balai KSDA Sumatera Barat dan PDHI Sumbar dapat semakin intensif. 

Diharapkan, dengan peningkatan kapasitas penanganan konflik manusia-harimau ini, akan terjadi pengurangan dampak negatif dan peningkatan keselamatan manusia dan HS. Melalui sinergi antara pemerintah daerah, lembaga konservasi, dan masyarakat, diharapkan populasi HS dapat terjaga dengan baik serta keseimbangan ekosistem Sumatera Barat tetap terjaga.

Sumber : Balai KSDA Sumatera Barat