Pers Release
Peringati Hari Bhakti Rimbawan, KLHK Canangkan Gerakan Nasional Sadar dan Tertib Arsip

SIARAN PERS

Nomor : SP. 144/HUMAS/PP/HMS.3/03/2018

Peringati Hari Bhakti Rimbawan, KLHK Canangkan Gerakan Nasional Sadar dan Tertib Arsip

 

Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jum’at, 16 Maret 2018. Setiap organisasi diharuskan mengelola arsip dengan baik. Untuk itu, pada peringatan Hari Bhakti Rimbawan (HBR) Tahun 2018 ini, KLHK melaksanakan Gerakan Nasional Sadar dan Tertib Arsip (GNSTA), yang merupakan komitmen setiap unit Eselon I Teknis dengan Menteri LHK dalam pengelolaan arsip, Jum’at (16/03/2018). 

Sebagai rekaman informasi dari seluruh aktivitas organisasi, arsip berfungsi sebagai pusat ingatan, alat bantu pengambilan keputusan, bukti eksistensi organisasi dan untuk kepentingan organisasi yang lain.

Arsip adalah satu sumber informasi penting yang dapat menunjang proses kegiatan administrasi maupun birokrasi. Sebagaimana 4 ciri penting birokrasi, salah satunya terkait arsip. Ciri penting tersebut yaitu urusan publik bukan pribadi; adanya rantai komando; merit systems; danurusannya selalu terkait dengan filing (arsip) dan writing.

“Saya minta kepada pegawai KLHK untuk tertib arsip”, tegas Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya pada acara Pembinaan Pegawai dalam rangka Hari Bhakti RimbawanTahun 2018. 

Selama ini, pengelolaan arsip KLHK sudah tergolong bagus. Menurut Sumrahyadi, Sekretaris Utama Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang hadir sebagai pembicara, dari 34 kementerian di Indonesia yang bernilai baik hanya dua, salah satunya adalah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Ditambahkan Sumrahyadi, dari 33 provinsi yang bernilai baik hanya dua, dan dari 500 kabupaten/kota yang bernilai baik hanya delapan.

“Selain arsip terbaik 2, KLHK juga meraih arsiparis teladan tingkat nasional”, kata Sumrahyadi.

Sumrahyadi menjelaskan terdapat dua jenis arsip yang sering dijumpai dalam keseharian birokrasi, yaitu: arsip dinamis dan arsipstatis. Arsip dinamis dikatakan Sumrahyadi terdiri dari arsip vital, arsipaktif, arsipinaktif. Sementara arsipstatis merupakan arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip dan memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan. “Arsip adalah memori bangsa”, ucap Sumrahyadi.

Pengelolaan arsip secara baik akan dapat menunjung kegiatan administrasi agar lebih lancar. Untuk itu, “Mari dukung Gerakan Nasional Sadar dan Tertib Arsip (GNSTA), Inilah karya Kita, inilah Rimbawan Kita”, pungkas Siti Nurbaya. 

Pada acara pembinaan pegawai tersebut tampak hadir Menteri Kehutanan Kabinet Pembangunan IV, Djamaluddin Suryohadikusumo, Menteri Lingkungan Hidup Kabinet Indonesia Bersatu I, Rachmat Witoelar, mantan Sekretaris Jenderal Departemen Kehutanan, Boen M. Purnama, sesepuh kehutanan dan pimpinan BUMN Kehutanan. 

Penanggungjawabberita: 

Kepala Biro HumasKementerianLingkunganHidupdanKehutanan,

DjatiWitjaksonoHadi – 081375633330