Balai TN Way Kambas Ngopi Bareng Masyarakat Tegal Yoso

Jumat, 27 November 2020

Tegal Yoso, 26 November 2020. Plt. Kepala Balai TN. Way Kambas, Amri, SH. M. Hum. kembali bertemu dengan masyarakat sekitar kawasan untuk bersilaturahmi dan Ngopi bareng untuk saling mengenal dan memberikan masukan-masukan yang tujuan akhirnya dapat terwujudnya masyarakat yang sejahtera dan hutan Lestari, Kamis (26/11).

Pertemuan malam ini dilakukan di kediaman Bapak Sugiyanto salah satu anggota masyarakat yang kebetulan menjadi anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) dan juga sebagai anggota Masyarakat Mitra Polhut Penanggulangan Konflik Gajah. Kehadiran Bapak Plt. Ka. Balai disambut hangat oleh masyarakat Tegal Yoso yang juga dihadiri oleh Kepala Desa Tegal Yoso, Ahmad Yani.

Sugiyanto sebagai tuan rumah menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Bapak Plt. Ka. Balai TNWK yang sudah bersedia hadir di kediamannya. “Saya sampaikan terimakasih kepada Bapak Plt. Ka. Balai beserta rombongan yang sudah sudi hadir di kediaman kami menghadiri undangan masyarakat Tegal Yoso dan ini merupakan suatu kehormatan bagi kami dan kami minta maaf jika acara ini kami adakan malam hari dikarenakan pada siang hari kami semua bekerja di sawah dan kebun” ucap Sugiyanto dalam sambutannya.

Sementara Kades Tegal Yoso berharap agar dengan silaturahmi ini dapat menambah wawasan kita untuk mencari solusi dalam menyelesaikan permasalahan konflik gajah yang terjadi selama ini di Tegal Yoso. “Desa Tegal Yoso ini ada 5 dusun dan 3 dusun diantaranya mengalami gangguan gajah dan sudah berlangsung cukup lama sehingga kami sudah menjadi terbiasa dengan permasalahan ini” terang pak Kades.

Masyarakat Tegal Yoso ternyata sangat hangat dan welcome sekali dalam menyambut para tamunya, meskipun selama ini mereka mengalami gangguan gajah namun tidak ada rasa marah maupun dendam yang terpancar dari wajah-wajah masyarakat yang hadir malam ini. Sehingga bapak Plt. Ka. Balai sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas sambutan hangat dan terbuka silaturahmi kami ke masyarakat Tegal Yoso pada malam ini.

“Kami hadir di sini dengan mengajak beberapa staf dan juga kami bawa teman-teman dari Forum Penggerak Usaha Masyarakat (FPUM) untuk bersama-sama mencari solusi agar perekonomian masyarakat penyangga kawasan TNWK termasuk desa Tegal Yoso ini terus bergerak dan semakin meningkat”, ucap bapak Amri, SH. M. Hum. FPUM akan membantu masyarakat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar kawasan TNWK melalui kelompok-kelompok usaha masyarakat. Kita harus gali potensi desa ini secara bersama-sama, usaha-usaha ekonomi masyarakat harus tumbuh. Setiap desa nanti akan kita dampingi dengan penyuluh-penyuluh yang ada serta para mitra strategis akan kita arahkan untuk berkegiatan juga di desa dengan melakukan pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan berbagai stakeholder. Sehingga kesejahteraan masyarakat pinggir kawasan ini dapat kita wujudkan.

Sampai saat ini berbagai upaya penanggulangan gangguan satwa gajah sudah kita lakukan namun poin penting yang harus kita bangun bersama adalah bagaimana masyarakat bisa hidup harmonis dan berbagi ruang berdampingan dengan alam dan termasuk satwa yang ada di dalamnya. “Jika semua yang kita lakukan ini bisa berjalan kami sangat yakin kelestarian kawasan TNWK akan terwujud” tutup Plt. Ka. Balai.

Sumber: Humas Balai Taman Nasional Way Kambas

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini