Mengenalkan Fungsi Taman Nasional Matalawa Melalui Sosialisasi ke Desa

Senin, 22 Oktober 2018

Waingapu, 20 Oktober 2018. Kegiatan pengenalan Taman Nasional kepada masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu diantaranya adalah sosialisasi ke masyarakat desa.

Desa Malinjak sebagai salah satu desa yang berbatasan langsung dengan kawasan Taman Nasional Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti (TN Matalawa) berkesempatan mendapat kunjungan sosialisasi dari tim Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah I Waibakul. Sosialisasi yang bermaterikan pengenalan 3 pilar Taman Nasional yaitu Perlindungan, Pengawetan, dan Pemanfaatan, langsung dipimpin oleh Kepala SPTN I, Abdul Basit Nasriyanto, S.Hut, M.Sc, serta turut didampingi pejabat fungsional Penyuluh Kehutanan dan Pengendali Ekosistem Hutan.

Selain materi 3 P tersebut, Abdul Basit juga menyampaikan bahwa kawasan hutan di Taman Nasional merupakan warisan yang akan diberikan kepada anak dan cucu kita. Sudah selayaknya kita bersama-sama jaga kelestarian hutan sehingga manfaat hutan seperti keersediaan air yang cukup, juga akan dirasakan anak dan cucu kita. Tak lupa disampaikan kepada masyarakat agar tidak membakar padang rumput karena dikhawatirkan apinya akan merambat ke dalam kawasan taman nasional, terlebih lagi bahwa bulan ini merupakan puncak musim kemarau di daerah Nusa Tenggara Timur. Untuk menghindari rasa bosan para peserta sosialisasi, tim juga menyajikan film dokumenter bertema konservasi sehingga bahasa-bahasa dalam materi yang telah disampaikan lebih mudah dicerna dengan melihat film tersebut. (abn/mtlw)

 

Sumber : Balai Taman Nasional Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini