Menengok Julang Sumba TN Matalawa Per Caturwulan

Sabtu, 24 Maret 2018

Waingapu 23 Maret 2018. Upaya meningkatkan populasi spesies terancam punah sesuai SK Direktur Jenderal KSDAE nomor 180/IV-KKH/2015, Balai TN Matalawa secara rutin melakukan monitoring populasi terhadap 2 ekor spesies burung, yaitu Julang Sumba dan Kakatua kecil jambul jingga per caturwulan. Pada caturwulan pertama, tanggal 19-23 Maret 2018, telah dilakukan monitoring terhadap jumlah populasi Julang Sumba di 6 titik pengamatan dengan diikuti seluruh pejabat fungsional PEH. Demi mensukseskan kegiatan monitoring ini, Kepala Balai, Maman Surahman, S.Hut, M.Si beserta Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Tri Wiyanto, S.Hut juga turut serta dalam tim monitoring.

6 lokasi monitoring yang dipilih merupakan hasil survey pendahuluan yang telah dilakukan sejak tahun 2015, yaitu Mahaniwa, Billa, Watucidung, Lokuhuma, Maloba, dan Ubukora dengan masing-masing 3 subsite pengamatan pada setiap lokasi menggunakan metode pointcount.

Dari pelaksanaan kegiatan monitoring Julang Sumba tahap I ini diperoleh hasil perjumpaan dengan total 52 ekor, dengan perjumpaan untuk masing-masing site monitoring terdiri dari 12 ekor di Watucidung, 15 ekor di Mahaniwa, 11 ekor di Billa, 2 ekor di Ubukora, 5 ekor di Lokuhuma dan 7 ekor di Maloba.

Sumber : Balai TN Manupeu Tanahdaru dan Laiwangi Wanggameti (TN Matalawa)

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini