TN Kutai Tingkatkan Sosialisasi Penyelamatan Satwa Liar

Selasa, 13 Februari 2018

Teluk Pandan, 13 Februari 2018. Kepala Balai Taman Nasional Kutai Bapak Nur Patria Kurniawan, S.Hut., M.Sc. bersama dengan beberapa staf melakukan sosialisasi penyelamatan satwa liar khusus orangutan di Desa Teluk Pandan, Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Kutai Timur pada kegiatan pengembangan kapasitas masyarakat dengan tema “Bersama Kader Pemberdayaan Masyarakat Kita Tingkatkan Kreativitas dan Partisipatif Masyarakat Menuju Desa Mandiri” yang dilaksanakan oleh DPM-PD Provinsi Kalimantan Timur.  

Sosialisasi dihadiri oleh ± 100 orang yang terdiri dari Camat Teluk Pandan beserta Staf,Kepala Desa Teluk Pandan, Kepala Desa Kandolo, Ketua RT lingkup Desa Teluk Pandan, Ketua Pemuda Pancasila Bontang, BABINSA, LMD lingkup Kecamatan Teluk Pandan yaitu LMD Teluk Pandan, LMD Danau Redan, LMD Kandolo, LMD Martadinata, LMD Suka Damai, LMD Suka Rahmat,  Masyarakat Desa Teluk Pandan dan Desa Kandolo serta Staf PT. PAMA.

Kepala Desa Teluk Pandan Bapak Baharuddin B, S. Ag. menyampaikan bahwa "Desa Teluk Pandan mendunia bukan karena hal positif tetapi adanya satwa yang mati yaitu orangutan". Kepala Desa Teluk Pandan berharap kepada masyarakat agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali dan menghimbau seluruh masyarakat agar jika melihat satwa segera melapor ke kantor desa dan dari kantor desa akan segera menghubungi petugas Balai Taman Nasional Kutai. Sedangkan Camat Teluk Pandan menyampaikan bahwa kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat ini merupakan hal positif yang harus didukung dan Camat Teluk Pandan juga mengapresiasi kehadiran TN Kutai yang sekarang telah menjadi sahabat untuk mendukung kegiatan masyarakat misalnya bantuan bibit aren genjah dan mesin pengemasan gula semut kepada masyarakat.

Kepala Balai Taman Nasional Kutai mendukung kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat sekaligus menyampaikan agar masyarakat dapat bekerjasama menjaga kelestarian Taman Nasional dengan tidak membunuh satwa khususnya Orangutan karena TN Kutai merupakan satu-satunya tempat di dunia untuk dapat melihat orangutan liar secara langsung. Pada kesempatan ini juga Kepala Balai TN Kutai menyampaikan kepada masyarakat bahwa jika masyarakat melihat satwa agar masyarakat tidak mengganggu apalagi membunuh satwa tetapi dapat segera melaporkan ke Balai TN Kutai melalui call center Balai TN Kutai untuk penanganannya agar tidak terjadi korban baik satwa maupun manusianya. Karena dengan adanya Taman Nasional diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang hidup disekitarnya.

Sumber: TN Kutai

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini