Birdrace Muara Pantai Trisik Kulonprogo

Selasa, 04 Desember 2018

Yogyakarta, 2 Desember 2018. Birdrace Balai KSDA Yogyakarta untuk pertama kalinya digelar baru saja usai. Gelaran yang berlangsung pada tanggal 30 November hingga 2 Desember 2018 bertajuk lomba pengamatan burung dan lomba fotografi, yang terselenggara atas kerjasama dengan Paguyuban Pengamat Burung Jogjakarta (PPBJ) dan Pemerintah Desa Banaran. Rangkaian lomba meliputi pengamatan burung dari checklist, sket burung, penulisan essay, presentasi, kuis dan juga lomba fotografi.

Lokasi lomba di sekitar muara yang pertama kali dilaksanakan, tentunya memberikan pengalaman baru dan challenge di kalangan pengamat burung Indonesia. Sebanyak 50 tim (150 orang peserta) dari berbagai kota berkompetisi untuk menampilkan hasil yang  terbaik. Hasil birdrace BKSDA Yogyakarta pada kategori pengamatan burung dengan tiga dewan juri yang terdiri dari Dr. Karyadi Baskoro (Dosen Biologi Universitas Diponegoro, Imam Taufiqurrahman (Direktur Kutilang Indonesia) dan Iwan Febrianto (Ekologi Satwa Liar Indonesia / EKSAI) dengan dibantu sie lomba menepatkan Juari I hingga juara III, sebagai berikut : Juara I Tim BSC Kecial dari Universitas Mataram, Tim BBC  Kenthish Plover Yogyakarta dan Tim APES (Anak Pantai Surabaya) dari Surabaya sedangkan panitia birdrace spesial memberikan gelar tim Pengamat Burung Potensial kepada Tim Pemburu Darul Ulum dari Yogyakarta.

Sementara itu untuk lomba fotografi, dinilai oleh tiga juri yaitu Ignas Seta Dwi Wardhana (praktisi fotografi), Swiss Winnasis Bagus Prabowo (PEH BTN Baluran) serta Andie Chandra Herwanto (BKSDA Yogyakarta) memutuskan bahwa untuk foto terbaik adalah : Juara 1 Tim Tesi Alaska Yogyakarta, Juara 2 WNA Penggembira, Juara 3 tim KP3 Burung. Sedangkan untuk Harapan 1 Burung Gereja Harapan 2 Tim KP3 Burung.

Kepala Balai KSDA Yogyakarta Ir.Junita Parjanti, MM menyampaikan mengapresiasi gelaran even ini. Birdrace atau lomba pengamatan burung kali ini bertujuan menggugah kecintaan masyarakat luas terhadap keberadaan burung khususnya di kawasan perairan dan sekitarnya. Sementara itu dengan even ini dapat mengenalkan potensi kawasan lahan basah yang potensial juga untuk avitourism atau wisata pengamatan burung di Yogyakarta, tutur Junita.

Birdrace BKSDA Yogyakarta ini merupakan even yang ditunggu-tunggu oleh para pengamat burung, semoga nantinya dapat menjadi ajang rutin di tahun-tahun berikutnya.

  

Sumber : Balai KSDA Yogyakarta

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini