BKSDA Kalimantan Barat Kembali Release Orangutan dan Kukang

Rabu, 11 Juli 2018

Ketapang 11 Juli 2018. Tim Wildlife Rescue Unit (WRU)  Seksi Konservasi Wilayah  l Ketapang Balai KSDA Kalimantan Barat bekerjasama dengan Yayasan Internasional Animal Rescue Indonesia (YIARI) dan warga Desa  Pangkalan Joging Kecamatan Nanga  Tayap kembali melepasliarkan dua individu orangutan dan dua ekor Kukang. Kedua orangutan ini bernama Maili (10 tahun) dan Osin (1 tahun) keduanya merupakan ibu dan anak. Maili merupakan orangutan hasil penyerahan warga ke BKSDA Kalbar dan kemudian dititiprawatkan di YIARI Ketapang.

Selain orangutan, dua ekor Kukang juga hasil dari penyerahan warga dilepasliarkan. Kukang berjenis kelamin jantan (Shiro) dan betina (Susan) ini dititiprawatkan di YIARI sejak bulan April dan Mei 2018. Keempat satwa tersebut dilepasliarkan di kawasan hutan lindung Gunung Tarak Desa Pangkalan Teluk Kecamatan Nanga Tayap.

Pelepasliaran satwa setelah melalui proses rehabilitasi akibat adanya ketergantungan satwa terhadap manusia merupakan salah satu program Balai KSDA Kalimantan Barat bekerjasama dengan pusat rehabilitasi satwa demi menjaga kelestarian satwa liar, terutama jenis yang terancam punah. Kesadaran dan kepedulian di semua lini baik masyarakat hingga pemerintah untuk tetap menjaga kelestarian satwa beserta habitatnya diharapkan mampu melestarikan kehidupan satwa di habitat aslinya. (DS)

 

         

Sumber : Tim WRU SKW l Ketapang, Balai KSDA Kalimantan Barat
                
Call center BKSDA KALBAR (Mitha) : 08115776767

 

 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini